Pusat penyelamatan kera dapat ditemukan di sebagian besar negara-negara wilayah jelajah kera di Asia dan di kurang dari setengah negara-negara wilayah jelajah kera di Afrika. Kolaborasi di antara pusat penyelamatan tersebut memungkinkan adanya alih bagi informasi dan pelatihan di antara personil dan dengan disertai tenaga ahli luar. Kerja sama juga berperan dalam perubahan pada fasilitas-fasilitas ini menjadi organisasi dengan misi luas yang mencakup kesejahteraan, konservasi, dan pengembangan masyarakat. Pusat penyelamatan kini tengah berada dalam tekanan besar untuk menyediakan perawatan bagi banyak kera yang diselamatkan dari menjadi daging hewan liar dan dari pedagang hewan peliharaan, perusakan habitat, dan konflik manusia-satwa liar.
Dengan meningkatnya penyitaan terhadap kera-kera yang terancam, kemungkinan besar semakin meningkat pula kepadatan dan tekanan terhadap suaka yang ada. Pusat penyelamatan, pemerintah, donor, LSM konservasi, dan mitra lainnya perlu bekerja sama untuk mengidentifikasi cara-cara berkelanjutan untuk memastikan standar tinggi dalam perawatan di penangkaran bagi satwa liar yang diselamatkan sekaligus terus meningkatkan perlindungan kera liar beserta habitatnya.
Bagian kedua dari bab ini memberikan data statistik terbaru mengenai populasi kera dalam kurungan di negara-negara wilayah jelajah dan negara bukan wilayah jelajah kera dan membahas lanskap peraturan yang memengaruhi kera-kera yang dikurung di mana peraturan ini terus berubah sedemikian rupa sehingga memengaruhi bagaimana kera boleh dipelihara atau dimanfaatkan di dalam kurungan.